️*Nasihat Pagi* *Kamis, 04 Agustus 2022/ 06 Muharram 1444 H* *TelagaSurga* Saat ada orang yang membencimu tanpa alasan yang jelas,

Kita mungkin pernah mendengar ungkapan Fa Shabrun Jamiilun, Sabar itu indah? Apakah benar dengan bersabar hidup kita akan indah? Dan bagaimana menjadikan hidup kita indah dengan bersabar? Nah, ungkapan fa shabrun jamiilun ini sebenarnya berasal dari Al-quran, lho. Setidaknya Allah SWT menjelaskan hal ini dalam 3 tempat, yaitu dalam Surah Yusuf 18 , 83 dan Surah Al Ma’arij 5. Allah SWT berfirman فَصَبۡرٌ جَمِيلٌ وَٱللهُ ٱلۡمُسۡتَعَانُ عَلَىٰ مَا تَصِفُونَ Maka bersabarlah yang terbaik bagiku. Dan hanya Allah yang dapat dimohon pertolongan-Nya mengenai apa-apa yang kamu ceriterakan itu.” Yusuf18 فَصَبۡرٌ جَمِيلٌ عَسَى ٱللهُ أَن يَأۡتِيَنِي بِهِمۡ جَمِيعًا إِنَّهُۥ هُوَ ٱلۡعَلِيمُ ٱلۡحَكِيمُ Maka tidak ada lagi bagiku kecuali kesabaran yang baik. Mudah-mudahan Allah akan membawa mereka itu semua kepadaku. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui, Maha Bijaksana.” Yusuf 83 فَٱصۡبِرۡ صَبۡرًا جَمِيلًا Maka bersabarlah dengan sabar yang baik. Al Ma’arij 5 Dua ayat pertama, yaitu surah Yusuf ayat 18 dan 83, menjelaskan mengenai kisah kesabaran yang ditunjukan oleh Nabi Yaqub as Ketika kehilangan putra yang paling beliau cintai. Sedangkan satu kalimat lainnya yang terdapat dalam surah Al-Ma’aarij ayat 5 yang menceritakan mengenai perintah Allah SWT kepada Nabi Muhammad ﷺ agar bersabar atas perilaku buruk yang diperlihatkan oleh kaum kafir Quraish yang senantiasa memperolok dakwahnya. Baca Juga Kunci Keberhasilan Hidup Adalah Meningkatkan Rasa Syukur Dan Sabar Tuhan-lah Tempat Bersandar Mu’miniin Jika kita mengalami masalah yang sulit dan kita butuh bahu untuk menangis, siapa yang akan lebih baik memberikan bahu tersebut? Jawabannya adalah Allah! Sebagai seorang mu’min tiada tempat yang paling baik untuk mengeluhkan masalah dan menyandarkan kehidupan kita selain pada Allah SWT, mengenai ini dalam surah Ali Imran ayat 174 disebutkan وَقَالُواْ حَسۡبُنَا ٱللهُ وَنِعۡمَ ٱلۡوَكِيلُ Dan mereka berkata “Cukuplah Allah bagi kami, dan Dia sebaik-baik Pelindung.” Ali Imran173 Dalam ayat ini juga dijelaskan bahwa, bagi seorang mukmin, setiap kesulitan, cobaan, bahkan perilaku buruk manusia, tidak menjadikan mereka takut, namun justru malah menambah keimanan mereka. فَزَادَهُمۡ إِيمَٰنًا Tetapi hal itu menambah keimanan mereka [ Ali Imran 173 ] Allah juga berfirman dalam hadits qudsi, قَالَ اللهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى إِذَا ابْتَلَيْتُ عَبْدِى الْمُؤْمِنَ فَلَمْ يَشْكُنِى إِلَى عُوَّادِهِ أَطْلَقْتُهُ مِنْ إِسَارِى ثُمَّ أَبْدَلْتُهُ لَحْمًا خَيْرًا مِنْ لَحْمِهِ وَدَمًا خَيْرًا مِنْ دَمِهِ ، ثُمَّ يَسْتَأْنِفُ الْعَمَلَ “Allah Tabaraka wa Ta’ala berfirman, “Jika Aku Allah memberikan cobaan musibah kepada hamba-Ku yang beriman sedang ia tidak mengeluh kepada orang yang mengunjunginya maka Aku akan melepaskannya dari tahanan-Ku penyakit kemudian Aku gantikan dengan daging yang lebih baik dari dagingnya juga dengan darah yang lebih baik dari darahnya. Kemudian dia memulai amalnya bagaikan bayi yang baru lahir.” [HR. Al Hakim, shahih] Hd. Masih Mau’ud as bersabda Tidak ada kesulitan yang dapat menjadi sulit, dan tdak ada musibah yang dapat menjadi musibah, apabila seseorang menerapkan sikap istiqamah dan sabar, serta tawakal dan bertumpu sepenuhnya pada Allah Ta’ala….” Malfuzat, hlm. 274 Kita bisa meneladani kesabaran yang dimiliki para Nabi Allah SWT. Setiap Nabi memberi kesaksian dan mengajarkan kesabaran dalam kehidupan mereka, Hd. Masih Mau’ud as bersabda Seratus dua puluh empat ribu nabi memberikan kesaksian bahwa kesabaran itu pasti membawa ganjaran.” Malfuzat, jld. X, hlm. 89. Sebagai contoh kita bisa mengambil pelajaran dari kisah Nabi Yaqub as. Bagaimana beliau hanya menggantungkan kesedihan dan bersandar pada Allah SWT, ketika kehilangan anak yang paling beliau cintai. Beliau as hanya mengatakan fa shabrun jamiilun. Alquran menuliskan keteladan beliau قَالَ إِنَّمَآ أَشۡكُواْ بَثِّي وَحُزۡنِيٓ إِلَى ٱللهِ وَأَعۡلَمُ مِنَ ٱللهِ مَا لَا تَعۡلَمُونَ Ya’qub menjawab “Sesungguhnya hanyalah kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku, dan aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tiada mengetahuinya.” [ Yusuf 86 ] Ketika Allah menempatkan kita dalam situasi apa pun, The best way yang bisa kita lakukan adalah lari kepada-Nya. Tunjukkan kesedihan dan mengadu hanya kepada-Nya, serta jangan berputus asa sebab berputus asa itu bukanlah sifat seorang muslim, sebagaimana Allah berfirman وَلَا تَاْيۡ‍َٔسُواْ مِن رَّوۡحِ ٱللهِ إِنَّهُۥ لَا يَاْيۡ‍َٔسُ مِن رَّوۡحِ ٱللهِ إِلَّا ٱلۡقَوۡمُ ٱلۡكَٰفِرُونَ Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir” Yusuf 87 Hadhrat Masih Mau’ud as menjelaskan bahwa salah satu syarat ketakwaan adalah meninggalkan perilaku tidak sabar dalam kehidupan. “Jadi, syarat dari takwa itu adalah, terapkanlah sampai akhir segala perintah [hukum] yang telah diberikan Allah Ta’ala, dan janganlah berlaku tidak sabar.” [Malfuzat, jld I, hlm. 23-24 / Pidato Pertama Hadhrat Masih Mau’ud pada Jalsah Salanah, 25 Desember 1897] Kemudian, kita juga bisa meneladani bagaimana Junjungan kita rasulullah ﷺ menerapkan kesabaran dalam kehidupan beliau termasuk juga kesabaran dalam menyebarkan ajaran Islam kepada bangsa arab pada masa itu. Hadhrat Masih Mau’ud as bersabda Dikarenakan Allah Ta’ala bermaksud menyempurnakan akhlak¬akhlak Rasulullah ﷺ. Oleh sebab itu, sebagian hidup beliau dilalui di Mekkah, dan sebagian lagi di Madinah. Rasulullah ﷺ. telah memperlihatkan tauladan sabar terhadap penderitaan-penderitaan besar yang ditimbulkan oleh para musuh di Mekkah. Dan walau pun mereka itu bersikap sangat keras, tetap saja beliau berlaku lembut dan penuh kasih sayang. Dan amanat yang beliau bawa dari Allah Ta’ala tetap saja beliau sampaikan kepada mereka. Kemudian, ketika beliau telah memperoleh kejayaan diMadinah, dan para musuh itu jugalah yang telah tertawan, dan dihadapkan kepada beliau, maka kebanyakan mereka telah diampuni oleh Rasulullah ﷺ. Walau pun beliau memiliki kekuatan untuk balas dendam, tetap saja beliau tidak melakukannya. [ Malfuzat, jld. VI, hlm. ] Said Qutb dalam tafsirnya fii-zhilalil Qur’an menafsirkan Shabrun Jamiil kesabaran yang baik sebagai kesabaran yang menenangkan, yang tidak disertai kemarahan, kegoncangan, dan keraguan terhadap kebenaran janji Allah. Kesabaran orang yang percaya kepada akibat yang bakal terjadi, yang ridha kepada kadar Allah, yang merasakan hikmah di balik ujian-Nya, selalu berhubungan dengan-Nya, dan mengharapkan pahala dari sisi-Nya pada setiap apa yang menimpa dirinya. Baca Juga Jadikan Sabar dan Sholat Sebagai Penolong Fa Shabrun Jamiilun, Kalimat Indah Yang Patut Kita Amalkan Berbagai masalah yang kita hadapi dalam kehidupan kadang membuat kita sedih, marah, ragu dan putus asa. Itu merupakan roda kehidupan. Tapi, sebagai orang yang beriman janganlah membuat kita meninggalkan Allah SWT. Apabila kita menerapkan kesabaran, Allah akan menjadikan kita sebagai orang-orang yang mendapat keberhasilan atau keberuntungan. يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱصۡبِرُواْ وَصَابِرُواْ وَرَابِطُواْ وَٱتَّقُواْ ٱللهَ لَعَلَّكُمۡ تُفۡلِحُونَ Wahai orang-orang yang beriman, bersabarlah dan tingkatkanlah kesabaran dan berjaga-jagalah serta bertakwalah kepada Allah supaya kamu memperoleh keberhasilan. Ali Imran 200 Rasulullah pernah menjelaskan dalam suatu hadis sahih, bahwa urusan orang mukmin seluruhnya baik. Apabila mendapatkan kenikmatan ia bersyukur, bila mendapatkan ujian ia bersabar. Sifat-sifat itu tidak terdapat pada selain orang mukmin. Oleh sebab itu, para nabi juga tidak luput mendapatkan ujian dari Allah SWT. Ujian itu bisa berupa kebaikan atau keburukan. Ketika diuji dengan kebaikan, para nabi bersyukur. Apabila diuji dengan keburukan, mereka bersabar. Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ “Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” Muslim, no. 2999 Mujahid bin Jabir 642-722 M dalam tafsirnya mengatakan bahwa fa shabrun jamiilun, sabar yang baik ialah sabar yang tidak ada keluhannya. وَرَوَى هُشَيْم، عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَحْيَى، عَنْ حبَّان بْنِ أَبِي جَبَلة قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللهِ ﷺ عَنْ قَوْلِهِ {فَصَبْرٌ جَمِيلٌ} فَقَالَ "صَبْرٌ لَا شَكْوَى فِيهِ" Hasyim telah meriwayatkan dari Abdur Rahman ibnu Yahya, dll bahwa Rasulullah ﷺ pernah ditanya mengenai makna firman Allah dalam Surat Yusuf18, “maka kesabaran yang baik itulah kesabaranku”. Maka beliau ﷺ bersabda, “Sabar yang baik ialah sabar yang tidak ada keluhannya.” Saat kita bersabar, Allah akan memberikan banyak hal. Pertama, keberkahan dan ampunan dari Allah. Kedua, kasih sayang dari Allah, seperti kemudahan dalam hidup dan kemudahan dalam ibadah. Orang-orang yang bersabar juga akan mendapat keuntungan besar. Semua rekayasa dan tipu daya dari orang-orang yang ingin mencelakakan kita, tidak akan membuahkan keberhasilan. Allah SWT berfirman وَٱلَّذِينَ صَبَرُواْ ٱبۡتِغَآءَ وَجۡهِ رَبِّهِمۡ وَأَقَامُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَأَنفَقُواْ مِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ سِرًّا وَعَلَانِيَةً وَيَدۡرَءُونَ بِٱلۡحَسَنَةِ ٱلسَّيِّئَةَ أُوْلَٰٓئِكَ لَهُمۡ عُقۡبَى ٱلدَّارِ Dan orang-orang yang sabar mencari keridhaan Tuhan mereka, dan mendirikan shalat dan membelanjakan sebagian dari apa yang telah Kami rezekikan kepada mereka secara sembunyi-sembunyi dan secara terang-terangan, dan menolak keburukan dengan kebaikan, bagi mereka itulah ada tempat kesudahan yang baik. Ar Ra’d 22 وَٱللهُ يُحِبُّ ٱلصَّٰبِرِينَ Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar. Ali Imran146 Mengenai hal ini juga , Hd. Masih Mau’ud as bersabda “Setan memanggil ke arah keburukan, pelanggaran, hawa-nafsu, penumpahan darah, harapan sia-sia, keangkuhan dan kebanggaan, sementara Tuhan memanggil ke arah moral tinggi, kesabaran, menyatu dengan Tuhan, pengkhidmatan, ketulusan, keimanan dan keberhasilan. Manusia tegak di antara kedua daya-tarik ini Siapa yang fitratnya terberkati akan berlari ke arah Tuhan, dan dia melakukan ini meski pun kenyataannya ada ribuan ajakan dan daya-tarik dari setan. Orang semacam ini menemukan kepuasan dan kenikmatannya hanya pada Tuhan.” Malfuzat, jld. II, hlm. 169 Baca Juga Akar Keberanian Sejati Adalah Sabar Sabar Membuat Hidup Terasa Indah Mengenai kesabaran itu sendiri, sabar itu ada ada bermacam-macam, antara lain kesabaran untuk melaksanakan perintah Allah, sabar untuk menjauhi larangan Allah, dan kesabaran ketika menghadapi ujian. Diriwayat dari Ali bin Abi Thalib as bahwa Rasulullah ﷺ bersabda الصبر ثلاثة صبر عند المصيبة، وصبر على الطاعة، وصبر عن المعصية. فمن صبر على المصيبة حتّى يردّها بحسن عزائها كتب الله له ثلاث مئة درجة ما بين الدرجة إلى الدرجة كما بين السماء إلى الأرض. ومن صبر على الطاعة كتب الله له ستّ مئة درجة ما بين الدرجة إلى الدرجة كما بين تخوم الأرض إلى العرش. ومن صبر عن المعصية كتب الله له تسع مئة درجة ما بين الدرجة إلى الدرجة كما بين تخوم الأرض إلى منتهى العرش. “Sabar ada tiga sabar atas musibah, sabar dalam kepatuhan, sabar menjauhi maksiat. Barangsiapa bersabar atas musibah sampai melaluinya dengan dukacita yang baik maka Allah akan mencatatkan untuknya tiga ratus derajat yang jarak antara satu derajat dan derajat lainnya seperti jarak antara langit dan bumi. Barangsiapa bersabar dalam kepatuhan maka Allah mencatatkan untuknya enam ratus derajat yang jarak antara satu derajat dan derajat lainnya seperti dari tepian bumi hingga arasy. Dan barangsiapa bersabar menjauhi maksiat maka Allah mencatatkan untuknya sembilan ratus derajat yang jarak antara satu derajat dan derajat lainnya seperti dari tepian bumi hingga ujung arasy.” Ushul Kafi, jilid 2, hal. 90, Kitab al-Iman wa al-Kufr, Bib al-Shabr, Hadits 15 Dalam menghadapi ujian Allah, terkadang manusia kurang sabar dan merasa apa yang ditimpakan sangat berat. Allah SWT berjanji bahwa orang sabar pasti akan diberikan kemenangan dan keberhasilan baik di dunia maupun di akhirat. Kalau ingin berhasil dalam semua aspek kehidupan, selain harus banyak zikir, taat kepada Allah, dan mengukuhkan persatuan, juga harus bersabar. Orang yang sabar juga akan diberi balasan tanpa batas. وَٱصۡبِرۡ فَإِنَّ ٱللهَ لَا يُضِيعُ أَجۡرَ ٱلۡمُحۡسِنِينَ Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah sekali-kali tidak menyia-nyiakan ganjaran orang-orang yang berbuat baik. [ Hud 115 ] Ganjaran yang Allah SWT berikan kepada para Shabiriin seharusnya menjadikan kehidupan mereka menjadi indah. Kenapa demikan? Karena setiap jengkal kehidupannya selalu mendapat rahmat Allah SWT. Bisa kita bayangkan, ketika rahmat Allah SWT selalu berserta kita, kehidupan kita di dunia ini akan jauh lebih bermakna. Belum lagi dengan kesabaran tinggi yang kita miliki, kita tidak akan gundah ketika ditimpa masalah. Tidak juga akan gegabah ketika diliputi amarah. Keyakinan kita pada Allah, dan sabar yang sudah terasah dalam raga, menjadikan kita manusia-manusia yang tabah dan juga ramah. Hadhrat Masih Mau’ud as bersabda Ingatlah dengan pasti, antara akal dan emosi terdapat permusuhan yang berbahaya. Apabila emosi dan kemarahan timbul maka akal tidak akan dapat berdiri tegak. Namun orang yang berlaku sabar dan memperlihatkan suri teladan menahan diri, kepadanya dianugerahkan sebuah nur cahaya, yang darinya akal di dalam akal orang itu timbul suatu cahaya baru, kemudian dari nur itu akan timbul nur cahaya lain. Malfuzat, jld. III, hlm. 180. Beliau as juga bersabda Manusia selalu terburu nafsu tergesa-gesa. Ketika cobaan datang maka dengan melihatnya manusia langsung panik. Akibatnya adalah dalam hal duniawi dia tidak berhasil dan dalam hal ruhani pun dia gagal. Namun orang-orang yang bersabar, Allah Ta’ala menyertai mereka, dan atas diri mereka terdapat anugerah-anugerah serta kasih-sayang Allah. Malfuzat, jld. VI, hlm. .99 Maka dari itu, sebagaimana yang di ucapkan oleh Nabi Ya’qub as, fa shabrun Jamiilun maka bersabarlah yang terbaik bagiku, kita pun perlu menerapkan sabar ini dalam setiap aspek kehidupan kita, baik ketika mendapatkan cobaan hidup, atau ketika ada yang berbuat tidak baik. Hd. Masih Mau’ud as bersabda Ada dua kondisi bagi orang mukmin. Pertama, ketika dia beriman, maka baginya disediakan sebuah neraka berupa musibah-musibah. Dia terpaksa menetap untuk beberapa saat di dalamnya, dan kesabaran serta keteguhannya diuji. Dan ketika dia terbukti kokoh dalam hal itu, maka kondisi yang kedua adalah neraka tersebut akan diubah menjadi surga. Malfuzat, jld. VII, hlm. 127 Mari jadikan hidup kita lebih indah, yaitu kehidupan yang dilandasi dengan kesabaran, yang akan membuahkan surga bagi yang mengamalkannya. Fa shabrun jamiilun Baca Juga Sabar itu sehat

kebahagiaandi masjidil haram begitu kita dambakan bagi seorang muslim

Kata mutiara sabar dan ikhlas. Sumber Anda mendengar kata mutiara atau kalimat bahwa sabar itu tidak ada batasnya? Jika memang benar begitu, lantas mengapa bersabar menjadi hal yang sulit dilakukan oleh sebagian orang? Bahkan tak jarang mereka mencari kata mutiara sabar dan ikhlas yang dapat menjadi bahan renungan dan introspeksi buku Penebar Sabar karya Agung Surya Gumelar 2020, sabar dan juga ikhlas dapat membuat seseorang hidup dengan lebih tenang. Selain itu, orang yang senantiasa bersabar dan ikhlas bisa menghadapi cobaan hidup tanpa tersulut Kata Mutiara Sabar dan Ikhlas yang Menenangkan HatiKata mutiara sabar dan ikhlas. Sumber Anda yang sedang mencari referensi kata mutiara sabar dan ikhlas yang menenangkan hati, berikut adalah beberapa kesabaran dan keikhlasan sedang diuji, selalu ingat pada Tuhan dan pasrahkan diri dalam berdoa, maka hati pun lebih kesabaran jika masih mempunyai batas. Bukanlah keikhlasan jika masih merasakan itu melegakan, kesabaran itu menguatkan, pasrah itu bikin nyaman, prasangka baik itu adalah cara yang harus digunakan untuk menyelesaikan masalah apa pun. Seberat apa pun, akan cepat diselesaikan dengan yang kuat itu adalah orang yang sabar dan ikhlas ketika ditimpa itu pahit, jujur itu pahit, dan ikhlas itu sangatlah pahit. Namun, semua yang pahit menyembuhkan segala penyakit."Sabar dan ikhlas adalah kunci sukses menjalani segala cobaan yang Tuhan beri agar hati dan keyakinan kita tetap kuat tak peduli seberapa sulit dan gelap jalan yang akan Anda tenang dan sabar. Jalan keluar sebuah masalah dan kemenangan selalu diraih oleh mereka yang tenang dan bukan melepaskan sesuatu dengan air mata, tetapi bisa merelakan sesuatu dengan nikmat terbesar dalam hidup adalah ketika kita ikhlas mendoakan orang yang membenci dan menghina orang yang selalu sabar dan ikhlas, mereka akan mendapatkan kebahagian yang masalah tidak boleh kita hadapi dengan kekerasan, tapi harus kita hadapi dengan hari ini dan mengikhlaskan apa yang telah untuk ikhlas adalah masukan kalau ego di dalam perlu ada kata-kata yang indah selain kata ikhlas dan dengan semua masalah yang kamu hadapi karena semua masalah pasti ada jalan dan ikhlas memang tak mudah, tapi itu harus. Belajarlah untuk menerima arti kehilangan dan penantian.
OlehDr. Drs. Raya Erwana, M.Pd.(Kepala SMAN 1 Cigombong Kab. Bogor) Sabar adalah suatu rin menahan emosi dan keinginan, serta bertahan dalam situasi sulit dengan tidak mengeluh. Sabar merupakan kemampuan mengendalikan diri yang juga dipandang sebagai sikap yang mempunyai nilai tinggi dan mencerminkan kekokohan jiwa orang yang memilikinya. WikipediaLebih lanjut sabar itu sendiri adalah mampu
Kata mutiara islami tentang kesabaran pada artikel ini memuat sejumlah kata bijak dan pesan nasihat berharga tentang kesabaran. Mengajak kita untuk selalu menghiasi diri dengan sifat sabar. Karena kesabaran akan menjauhkan kita dari penyesalan dan membuat kita selalu merasa dekat dengan Tuhan. Sabar memang bukanlah hal yang mudah dilakukan. Namun kesabaran mutlak sangat dibutuhkan dalam mengarungi dinamika kehidupan yang penuh problematika dan ujian. Tanpa kesabaran, kita akan menjadi manusia yang lemah dan sulit tegar dalam menghadapi permasalahan yang datang. Dengan kata lain, kesabaran adalah kunci keberhasilan hidup dan jalan menuju kemenangan. Hanya orang berjiwa besar yang mampu menerapkan sikap sabar dalam kehidupannya. Baik sabar dalam menjalankan ketaatan kepada Allah subhanahu wa ta’ala, sabar dalam menjauhi maksiat kepada-Nya, maupun sabar dalam menjalani ketentuan atau takdir dari Sang Pencipta. Tiga bentuk kesabaran ini harus berjalan beriringan, tidak bisa hanya sabar pada sebagian namun mengabaikan bentuk kesabaran yang lain. Pesan-pesan yang terkandung dalam kata mutiara islami tentang kesabaran ini akan memperbaiki cara pandang kita terhadap kehidupan, sehingga kita bisa menerapkan tiga bentuk kesabaran di atas dan memahami makna sabar dengan benar. Menjalani kehidupan tidak akan lepas dari yang namanya cobaan, apapun bentuknya. Karena pada hakikatnya kehidupan dunia ini didesain Allah sebagai tempat ujian, termasuk di dalamnya ujian kesabaran. Ketika cobaan yang Allah berikan berupa sesuatu yang tidak menyenangkan, maka salah satu kunci utama untuk menghadapinya adalah dengan kesabaran. Seberat apapun cobaan yang kita hadapi akan terasa ringan jika kita selalu mengingat dua hal; pertama, Allah tidak pernah memberikan ujian yang melampaui batas kemampuan hamba-Nya; dan kedua, Allah sangat mencintai orang-orang yang bersabar. Bukankah Allah sudah menjamin bahwa bersama kesulitan pasti ada kemudahan? QS. Al-Insyirah 5-6. Dengan menyimak kata mutiara islami tentang kesabaran pada artikel ini, insyaallah akan menumbuhkan keyakinan pada diri bahwa setelah kesulitan pasti ada kemudahan, setelah kesempitan pasti ada kelapangan, setelah kesusahan pasti ada kesenangan. Allah pasti akan memberikan jalan keluar dan pertolongan bagi hambanya yang bersabar. Dalam islam, kita memiliki suri tauladan mulia dalam hal kesabaran, yaitu Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Barangkali sudah banyak kita mendengar kisah-kisah keteladanan tentang kesabaran Nabi dalam berbagai kesempatan, betapa beliau adalah sosok manusia yang sangat sabar. Dan memang begitulah akhlak islam, sangat menjunjung tinggi sikap sabar. Baca juga Kata mutiara islami tentang syukur Kata Bijak Islami Tentang Kesabaran Sangat banyak ayat alquran maupun hadis Nabi yang menguraikan tentang kesabaran serta keutamaannya. Kata mutiara islami tentang kesabaran berikut ini akan mengingatkan kita tentang betapa terpujinya sikap sabar, betapa kesabaran dan keikhlasan sangat diperlukan, serta betapa mulianya sikap sabar dalam islam. Kumpulan kata mutiara islami tentang kesabaran ini sebagian bersumber dari alquran, hadis, kata bijak para ulama, dan tokoh-tokoh islam lainnya. Dilengkapi juga dengan teks berbahasa inggris dan arab. Kamu bisa menggunakannya sebagai caption ataupun status di media sosial yang kamu miliki. Bersabarlah وَاصْبِرْ فَاِنَ٠اللÙٰهَ لَا يُضِيْعُ اَجْرَ الْمُحْسِنِيْنَ “Have patience. Allah doesn’t deny the rewards of the righteous.” Huud 115 “Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang yang berbuat kebaikan.” Huud 115 Sabar dan shalat يٰٓاَيُÙهَا Ø§Ù„ÙŽÙØ°ÙÙŠÛ¡Ù†ÙŽ Ø§Ù°Ù…ÙŽÙ†ÙÙˆØ§ اسۡتَعِيۡنُوۡا Ø¨ÙØ§Ù„ØµÙŽÙØ¨Û¡Ø±Ù وَالصَÙلٰوةِ ؕ اِنَ٠اللÙٰهَ مَعَ الصÙٰبِرِيۡنَ‏ “Seek help through patience and prayer, Truly! Allah is with the patient.” Al-Baqarah 153 “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu; sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.” Al-Baqarah 153 Allah mendengarmu Make du’a, Allah hears you. Have patience, he will answer at the right time. Berdoalah, Allah mendengarmu. Bersabarlah, karena Allah akan menjawab doamu pada waktu yang tepat. Akan datang kemudahan “And know that victory comes with patience, relief with affliction, and hardship with ease.” HR. Tirmidzi “Dan ketahuilah, sesungguhnya kemenangan itu beriringan dengan kesabaran. Jalan keluar beriringan dengan kesukaran. Dan sesudah kesulitan pasti akan datang kemudahan.” HR. Tirmidzi Jangan sia-siakan “It is difficult to be patient but to waste the rewards for patience is worse.” Abu Bakar “Memang sangat sulit untuk bersabar, tetapi menyia-nyiakan pahala dari kesabaran itulah yang lebih buruk.” Abu Bakar Memang tidak mudah Allah never said the road would be easy. But He said “I will be with those who are patience”. Allah tidak pernah mengatakan bahwa jalan hidup akan mudah. Tapi Dia mengatakan “Aku akan bersama dengan mereka yang mau bersabar”. Ribuan penyesalan “A moment of patience in a moment of anger prevents a thousand moments of regret.” Ali ibn Abu Talib “Jika kamu mampu bersabar sebentar pada saat dirimu marah, maka hal itu dapat menghindarkanmu dari ribuan penyesalan di masa yang akan datang.” Ali bin Abu thalib Bersama mereka وَٱصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ Ù±Ù„ÙŽÙØ°ÙÙŠÙ†ÙŽ ÙŠÙŽØ¯Ù’Ø¹ÙÙˆÙ†ÙŽ رَبَÙهُم بِٱلْغَدَوٰةِ وَٱلْعَشِىِ٠يُرِيدُونَ وَجْهَهُۥ Û– وَلَا تَعْدُ عَيْنَاكَ عَنْهُمْ تُرِيدُ زِينَةَ ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُÙنْيَا Û– وَلَا تُØÙØ¹Ù’ مَنْ أَغْفَلْنَا قَلْبَهُۥ عَن ذِكْرِنَا ÙˆÙŽÙ±ØªÙŽÙØ¨ÙŽØ¹ÙŽ Ù‡ÙŽÙˆÙŽÙ‰Ù°Ù‡Ù وَكَانَ أَمْرُهُۥ فُرُØÙ‹Ø§ “And keep yourself patient [by being] with those who call upon their Lord in the morning and the evening, seeking His countenance. And let not your eyes pass beyond them, desiring adornments of the worldly life, and do not obey one whose heart We have made heedless of Our remembrance and who follows his desire and whose affair is ever [in] neglect.” al-Kahfi 28 “Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka karena mengharapkan perhiasan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas.” al-Kahfi 28 Coba pikirkan When you’re tempted to lose patience with someone, think how patient Allah has been with you all the time. Ketika kamu terpancing untuk kehilangan kesabaran terhadap seseorang, coba pikirkanlah betapa Allah telah bersabar terhadapmu sejauh ini. Memohon kesabaran “Our Lord! pour out on us patience, and cause us to die as Muslims.” al-A’raf 126 “Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri kepada-Mu.” al-A’raf 126 Janji Allah “So be patient. Verily, the Promise of Allah is true.” Ar-Ruum 60 “Dan bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah adalah benar.” Ar-Ruum 60 Baca juga Kumpulan Kata Mutiara Islam Tentang Kehidupan Sabar atas musibah Bear with patience whatever befalls you. Luqman17 Bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Luqman17 Arah yang benar Guidance is not attained except with knowledge and correct direction is not attained except with patience. – Ibnu Taimiyah Petunjuk tidak bisa dicapai kecuali dengan pengetahuan, dan arah tujuan yang benar tidak bisa dituju kecuali dengan kesabaran. – Ibnu Taimiyah Sabar bukanlah pasif Patience is not being passive and waiting for a miracle, it’s to do everthing possible to change your situation then leave if to Allah. Sabar bukanlah bersikap pasif dan menunggu datangnya sebuah keajaiban, Akan tetapi sabar adalah melakukan segala kemungkinan untuk merubah situasi yang sedang menimpamu, kemudian serahkan sisanya kepada Allah. Sabar yang baik So be patient with gracious patience. Al-Ma`arij 5 Maka bersabarlah kamu dengan sabar yang baik. Al-Ma`arij 5 Pilar keimanan Be patient, patience is a pillar of faith. – Umar ibn Khattab Bersabarlah, karena kesabaran adalah sebuah pilar keimanan. – Umar bin Khattab Sabar yang sebenarnya The real patience is at the first stroke of a calamity. HR. Bukhari Sesungguhnya kesabaran yang sebenarnya adalah pada saat goncangan yang pertama. HR. Bukhari Manusia sebagai cobaan And We have made some of you [people] as trial for others – will you have patience?. al-Furqan 20 Dan kami jadikan sebagian kamu sebagai cobaan bagi sebagian yang lain. Maukah kamu bersabar?. al-Furqan 20 Sabar berbuah surga Be patient at all times and in all places, for patience leads to righteousness, and righteousness leads to Paradise. Do not become angry and furious, for those two emotions lead to wickedness, and wickedness leads to the Hellfire. Bersabarlah setiap saat dan dalam setiap kesempatan, karena kesabaran akan mengantarkan kepada kebenaran, dan kebenaran akan mengantarkan kepada surga. Jangan marah dan murka, karena kedua emosi ini akan mengantarkan kepada kejahatan, dan kejahatan akan mengantarkan ke neraka. Sabar adalah Patience is that the heart does not feel anger towards that which is destined and that the mouth does not complain. – Ibn Qayyim Kesabaran adalah ketika hati tidak merasa marah terhadap apa yang sudah ditakdirkan, dan mulut tidak mengeluh. – Ibnu Qayyim Dua hal Two things define you Your patience when you have nothing and your attitude when you have everything. Dua hal yang dapat menggambarkan kamu, yakni kesabaranmu saat kamu tidak memiliki apa-apa dan sikap kamu saat memiliki segalanya. Islamic Quotes tentang kesabaran Tanpa batas Bukanlah kesabaran jika masih mempunyai batas, dan bukanlah keikhlasan jika masih merasakan sakit. Sabar menghadapi rintangan Bersabarlah saat menghadapi rintangan, sebab tiada kesuksesan yang diraih tanpa kesabaran. Memang sulit Memang sangat sulit untuk bersabar, tetapi menyia-nyiakan pahala dari kesabaran itulah yang lebih buruk. – Abu Bakar Penuh harap Rahasia dari kesabaran adalah melakukan sesuatu dalam ketidakpastian namun penuh dengan harapan. Sebuah kewajiban Sejak kita menginginkan kebahagiaan dan kesuksesan, sejak itu pula kesabaran menjadi kewajiban kita. Bukan diam Kesabaran bukan berarti diam tak bergerak saat ditimpa musibah. Tapi sabar adalah aktif bergerak mencari kebaikan saat musibah datang. Ilmu tingkat tinggi Sabar itu ilmu tingkat tinggi. Belajarnya setiap hari, latihannya setiap saat, ujiannya sering mendadak, sekolahnya seumur hidup. Bagai air keruh Musibah bagaikan air keruh, semakin kau aduk semakin keruh. Bersabarlah, karena sebentar lagi dia akan menjadi jernih. Memandang takdir Kemampuan merasakan nikmat sabar tergantung sejauh mana keimanan kita terhadap takdir yang Allah tetapkan. – Aa Gym Lulus ujian Setiap orang yang bersabar adalah orang-orang yang lulus dari ujian kehidupan. Ujian pasti datang, dan kesabaran kita menentukan kualitas nilai kita saat ujian itu datang. Solusi Sabar adalah sikap yang bisa kita gunakan untuk menyelesaikan berbagai masalah. Seberat apapun, akan lebih mudah diselesaikan dengan kesabaran. Sesulit apapun Bersabarlah, tak peduli seberapa sulit dan gelap jalan yang akan kau lalui. Menunggu kebahagiaan Kebahagiaan itu hanyalah pantas didapatkan bagi orang-orang yang mampu menunggu kebahagiaan itu datang dengan sabar dan lapang dada. Dua macam sabar Kesabaran itu ada dua macam sabar atas sesuatu yang tidak kau inginkan dan sabar menahan diri dari sesuatu yang kau inginkan. – Ali bin Abi Thalib Kunci kenikmatan Kesabaran adalah kunci masuk untuk semua kenikmatan yang bertahan lama. Pembuka jalan kenikmatan Kala musibah datang menimpa, maka segera kenakan pakaian sabar. Dengan sabar, musibah yang terjadi akan membuka jalan bagi datangnya nikmat. Akhlak mulia Kesabaran adalah akhlak mulia, yang dengannya setiap orang dapat menghalau segala rintangan. – Imam Syafi’i Arti kesabaran Terkadang cobaan datang untuk membuat kita mengerti apa arti dari kata sabar. Kuat dan sabar Orang yang kuat dan sabar adalah orang yang berjaya menyembunyikan perasaan sedihnya kepada orang lain dan senantiasa mengukir senyuman dengan ikhlas. Rela bersabar Untuk mendapatkan apa yang kau inginkan, kau harus rela bersabar pada apa yang kau benci. – Imam Ghazali Bersabarlah Bersabarlah, mungkin Allah tengah meletakkanmu di busurnya. Menarikmu jauh ke belakang, agar di saat kau dilepaskan, kau memiliki daya dorong yang kuat untuk mencapai sasaran. Kapan kita belajar? Jika setiap bait doa yang dipanjatkan minta untuk segera dikabulkan, lalu kapan kita bisa belajar akan arti dari sebuah kesabaran? Takkan mampu Mereka yang tidak memiliki kesabaran, takkan mampu meraih apa yang mereka inginkan. Dari sikap dan tutur kata Kesabaran seseorang dapat terlihat dari apa yang seseorang katakan dan lakukan saat kesempitan menghimpitnya. Menyikapi masalah Masalah bukan untuk dihadapi dengan kasar, tetapi disikapi dengan sabar. Hingga kau lupa Yakinlah, ada sesuatu yang menantimu selepas banyak kesabaran yang kau jalani yang akan membuatmu terpana hingga kau lupa betapa pedihnya rasa sakit. – Ali bin Abi Thalib Selamat dari penyesalan Ketika anda sabar dalam menahan amarah, maka anda telah menyelamatkan ribuan penyesalan. Saat memiliki masalah Jika kamu mempunyai masalah, cobalah untuk bersyukur kepada Allah terlebih dahulu, lalu bersabarlah. Kunci kesabaran adalah bersyukur kepada Allah. – Nouman Ali Khan Sekecil apapun Cobalah bersabar dari masalah sekecil apapun, maka kita akan bisa bersabar untuk masalah yang lebih besar. Bagai kepala Sabar dalam iman bagaikan kepala untuk badan. Badan tak akan hidup tanpa kepala, demikian pula iman tak akan hidup tanpa kesabaran. – Ali bin Abi Thalib Pada tiap kesabaran Setiap kali kamu bersabar, satu kejadian indah sedang dirangkai Tuhan. Bertahan Sabar itu bertahan. Bertahan untuk tidak menceritakan kesusahan kita pada siapapun kecuali Allah. Sedang disempurnakan Barangkali saja sesuatu yang kamu tunggu-tunggu itu ditunda karena Allah sedang menyempurnakannya. Bersabarlah. Sampai lelah Aku akan terus bersabar, bahkan sampai kesabaran itu sendiri merasa lelah dengan kesabaranku. – Ali bin Abi Thalib Pertolongan Barangsiapa tidak memiliki kesabaran, maka tidak ada pertolongan baginya. – Ibnu Qayyim Yakinlah Sesulit apapun harimu, yakinlah bahwa Tuhan telah menyiapkan sesuatu yang pantas untukmu. Tetap berusaha dan bersabarlah. Merengkuh kesabaran Teguklah kesabaran. Jika kesabaran membunuhmu maka dia membunuhmu dalam keadaan dirimu mati syahid. Dan jika kesabaran itu membuatmu tetap hidup maka dia membuatmu tetap hidup dalam keadaan mulia. – Ibnu Qayyim Penyembuh Kami tidak melihat sesuatu yang lebih bermanfaat untuk menyembuhkan segala sesuatu selain sabar. – Hasan Al-Bashri Akibat kurangnya kesabaran Mayoritas fitnah yang terjadi, di antara sebab terbesar munculnya adalah berkurangnya sifat sabar. – Ibnu Taimiyah Dua sisi Sabar memiliki dua sisi; sisi yang satu adalah sabar dan sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah. – Ibnu Mas’ud Bagai kepala Sabar dan iman bagaikan kepala pada jasad manusia. Tidak beriman iman yang sempurna jika seseorang tidak memiliki kesabaran. – Ali bin Abi Thalib Simpanan kekayaan Sabar adalah simpanan kekayaan yang ada di surga, yang tidak Allah berikan kecuali bagi orang yang mulia di sisinya. Penjaga Kesabaran adalah penjaga pintu hasrat. Kesabaran menganjurkan kontemplasi ketimbang tindakan reaksioner. – Khalil A. Khavari Seni menata hati Kesabaran bukan anugerah yang hanya Allah berikan pada orang-orang tertentu. Kesabaran adalah seni menata hati dan sikap yang bisa dikuasai dengan belajar. 2 macam sabar الصÙَبْرُ صَبْرَانِ صَبْرٌ عَلَى مَا تَكْرَهُ، وَصَبْرٌ عَمÙَا تُحِبÙُ Sabar itu ada dua macam sabar atas sesuatu yang tidak kau inginkan dan sabar menahan diri dari sesuatu yang kau inginkan. – Ali bin Abi Thalib Baca juga Kumpulan Ayat Alquran Tentang Kesabaran Beberapa koleksi kata mutiara islami tentang kesabaran tersebut mudah-mudahan menjadi nasihat dan motivasi yang bisa membuat diri kita semakin tabah dalam menghadapi berbagai persoalan hidup dan senantiasa menerima segala takdir yang Allah gariskan.
41 "Tapi, sungguh siapa pun yang sabar dan tekun akan mekar seperti bunga, akan indah seperti purnama, dan menakjubkan seperti kupu-kupu." 42. "Orang yang kuat dan sabar adalah orang yang mampu menyembunyikan perasaan sedihnya kepada orang lain dan senantiasa mengukir senyuman dengan ikhlas." 43. "Tidak ada waktu untuk mengeluh.
Kehidupan manusia di dunia ini tidak akan terlepas dari dua hal, yaitu nikmat dan musibah. Begitu banyaknya nikmat yang diberikan oleh Allah, namun terkadang datang musibah yang berupa kesusahan dan kesedihan dan kedua hal ini nikmat dan musibah membutuhkan kesabaran dalam menerima dan menyikapinya. Sabar merupakah salah satu pilar kebahagiaan bagi seseorang yang akan memberikan ketenangan dan ketentraman di dalam jiwa SabarSyaikh Salīm ibn Īd al-Hilālī dalam kitabnya, dalam bab aṣ-Ṣabru al-Jamīl’ mendefinisikan sabar dalam tiga perkara. Pertama, sabar adalah memelihara menetapkan jiwa pada ketaatan kepada Allah dan selalu menjaganya, dan memeliharanya dengan keikhlasan serta memperbaikinya atau memperbagus dengan ilmu. Kedua, sabar adalah menahan jiwa dari maksiat dan keteguhannya dalam menghadapi syahwat dan perlawanannya terhadap hawa nafsu. Ketiga, sabar adalah keridhaan kepada qada’ dan qadar yang telah ditetapkan oleh Allah tanpa mengeluh di dalamnya dan dalam Ketaatan Kepada AllahJalan menuju Allah adalah jalan yang penuh dengan rintangan. Sedangkan jiwa itu tidak dapat istiqamah di atas perintah Allah dengan mudah. Maka barang siapa yang ingin menundukkan dan mengekangnya maka di harus dalam ketaatan kepada Allah meliputi tiga hal, yaitu,Sabar sebelum melakukan ketaatan tersebut, yaitu dengan niat yang benar, ikhlas dan bersih dari riya’.Sabar ketika menjalankan ketaatan, yaitu dengan tidak lalai dalam melakukannya dan juga tidak setelah beramal, seseorang tersebut hendaknya tidak menjadi ta’jub dengan dirinya dan menampakkan apa yang ia punya dalam rangka sum’ah dan riya`. Karena hal tersebut hanya akan menghapus amalan, pahala dan pengaruh-pengaruh yang seharusnya dia dapatkan. Naḥwu Akhlāqi as-Salāfi 105Sabar dalam ketaatan kepada Allah diantaranya adalah sabar dalam menuntut ilmu, sabar dalam mengamalkan dan sabar dalam mendakwahkannya. Tiga hal ini tercakup ke dalam firman Allah ta’ālā, yang artinya Demi masa, sesungguhnya seluruh manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman, beramal shalih, saling menasehati dalam kebenaran dan saling menasehati untuk menetapi kesabaran’ al-Asr 1-3. Dalam surat tersebut Allah menyatakan bahwa seluruh manusia itu berada dalam kerugian, kecuali manusia-manusia yang disifati dengan empat sifat,Beriman kepada perkara-perkara yang diperintahkan oleh Allah. Keimanan ini tidak akan terwujud dengan tanpa adanya shalih, mencakup seluruh amal kebaikan, dhahir maupun batin, berkaitan dengan hak-hak Allah ataupun hak-hak seorang hamba, ataukah itu amalan wajib atau menasehati dalam kebenaran iman dan amal shalih, saling menasehati dalam keimanan kepada Allah dan beramal shalih, bersemangat kepadanya dan menasehati untuk menetapi kesabaran. Bersabar dalam ketaatan kepada Allah, bersabar dalam menjauhi maksiat kepadaNya, dan bersabar terhadapt takdir yang telah kedua perkara pertama seorang hamba akan menyempurnakan dirinya, dan dengan dua perkara selanjutnya dia akan menyempurnakan orang lain. Maka ketika empat hal ini telah sempurna seorang hamba itu akan terselamatkan dari kerugian dan akan meraih kemenangan yang besar Taisīru Karīmi ar-Raḥmāni 1102.Sabar Menjauhi Maksiat Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabdaحُجِبَتْ النَّارُ بِالشَّهَوَاتِ وَحُجِبَتْ الْجَنَّةُ بِالْمَكَارِهِ“Neraka dikelilingi dengan syahwat hal-hal yang menyenangkan nafsu, sedang surga dikelilingi hal-hal yang tidak disenangi nafsu.”Oleh karena itu barang siapa yang menginginkan surga, maka dia harus bersiap untuk bersabar karena surga itu dikelilingi oleh hal-hal yang tidak disenangi oleh hawa nafsu. Terkadang seseorang itu merasa bersabar menjuhi maksiat itu lebih berat daripada bersabar menjalankan ketaatan. Mungkin seseorang bisa bersabar melaksanakan shalat malam semalam suntuk, namun dia tidak bisa bersabar jika diminta meninggalkan perkara-perkara yang disenanginya yang tidak diperbolehkan oleh syari’ Menerima TakdirSyaikh Muhammad bin Abdul Wahab dalam kitab beliau yang sangat agung, menyusun bab khusus mengenai sabar terhadap takdir, yaitu bab minal īmāni billāhi aṣ-ṣabru alā aqdārillāhi’ salah satu ciri bagian dari keimanan kepada Allah adalah bersabar tatkala menghadapi takdir-takdir Allah.Syaikh Zaid bin Muhammad bin Hadi Al Madkhali mengatakan, “Macam ketiga dari macam-macam kesabaran adalah bersabar dalam menghadapi takdir dan keputusan Allah serta hukum-Nya yang terjadi pada hamba-hamba-Nya. Karena tidak ada satu gerakan pun di alam raya ini, begitu pula tidak ada suatu kejadian atau urusan melainkan Allah lah yang mentakdirkannya. Maka bersabar itu harus. Bersabar menghadapi berbagai musibah yang menimpa diri, baik yang terkait dengan nyawa, anak, harta dan lain sebagainya yang merupakan takdir yang berjalan menurut ketentuan Allah di alam semesta…” Thariqul wushul, hal. 15-17.Syaikh Shalih bin Abdul Aziz Alusy Syaikhhafizhahullahuta’alamengatakan dalam penjelasannya tentang bab yang sangat berfaedah ini, “Sabar tergolong perkara yang menempati kedudukan agung di dalam agama. Ia termasuk salah satu bagian ibadah yang sangat mulia. Ia menempati relung-relung hati, gerak-gerik lisan dan tindakan anggota badan. Sedangkan hakikat penghambaan yang sejati tidak akan terealisasi tanpa ini dikarenakan ibadah merupakan perintah syari’at untuk mengerjakan sesuatu, atau berupa larangan syari’at untuk tidak mengerjakan sesuatu, atau bisa juga berupa ujian dalam bentuk musibah yang ditimpakan Allah kepada seorang hamba supaya dia mau bersabar ketika penghambaan adalah tunduk melaksanakan perintah syari’at serta menjauhi larangan syari’at dan bersabar menghadapi musibah-musibah. Musibah yang dijadikan sebagai batu ujian oleh Allahjalla wa alauntuk menempa hamba-hamba-Nya. Dengan demikian ujian itu bisa melalui sarana ajaran agama dan melalui sarana keputusan takdirNya. artikel Hakikat Sabar 1’Sabar adalah pedang yang tidak akan tumpul, tunggangan yang tidak akan tergelincir dan cahaya yang tidak akan padam. Akan tetapi sabar tidaklah semudah ketika kita mengucapkannya. Jika tidak, Allah tidak akan memberikan pahala yang besar untuk orang-orang yang bersabar, seperti dalam firmanNya, yang artinya “Katakanlah, Wahai hamba-hambaKu yang beriman, bertakwalah kepada Rabb-mu’. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Bumi Allah itu luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” az-Zumār10. Allah tidak akan memberikan kecintaan dan ma’iayyahNya kebersamaanNya seperti dalam firmanNya, yang artinya “Wahai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan kepada Allah dengan sabar dan shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” al-Baqarah 153, “. . . Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak pula menyerah kepada musuh. Allah mencintai orang-orang yang bersabar.” ali-Imran 146. Allah memberikan kebersamaan yang bersifat khusus kepada orang-orang yang bersabar, dan Allah akan menghilangkan kesusahan darinya dan akan memudahkan setiap kebaikan bagi orang-orang yang bersabar. Akan tetapi sabar tidak bisa kita lakukan dengan mudah, kita memerlukan pertolongan dari perkara ini merupakan perkara yang tidak mudah karena hidup ini pada hakikatnya adalah untuk bersabar. Semoga Allah memberikan taufiq kepada kita untuk bisa bersabar di setiap perkara yang kita hadapi. Baik itu dalam ketaatan kita kepada Allah dan menjauhi maksiat kepadaNya, juga dalam menetapi taqdirNya yang tidak pernah kita dapat mengira dan menyangkanya. Allāhu a’lam.*** Penulis Ummu Ahmad Rinautami Ardi Putri Murajaah Ustadz Ammi Nur BaitsRujukanNaḥwu Akhlāqi as-Salāfi, Syaikh Salīm ibn Īd al-HilālīTaisīru Karīmi ar-Raḥmāni, Syaikh Abdur-rahmān ibn Nāṣir as-SadīyArtikel Hakikat Sabar 1’, Abu Mushlih Ari Wahyudi
Bersyukurdalam Musibah dan Bersabar dalam Nikmat Terdapat dua ayat dalam Al Qur'an yang akan menjadi pembuka tulisan ini. Ayat yang pertama, "Benar-benar, jika kalian bersyukur, benar-benar-benar saya akan menambahkan kalian. (QS Ibrahim : 7". Ayat yang kedua, "maka bersabarlah dengan kesabaran yang indah. (QS Al Ma'arij : 5)". “Maha Suci Allah yang telah menciptakan kesabaran. Dengan sabar Allah membersamai kita. Dengan sabar menjadi ladang pahala tanpa batas. Dengan sabar Allah telah memuliakan kita. Dengan sabar membuat kita semakin yakin akan kebesaran Allah Swt. Dengan sabar, segala urusan hidup akan senantiasa dipermudah oleh Allah Swt.”Oleh. Miladiah al-QibthiyahWakil RedPel muslimah, pernahkah kamu berada di masa-masa tahan menghadapi cobaan? Pernahkah kamu bersikap tidak lekas marah, putus asa, bahkan patah hati dengan perlakuan orang-orang di sekitarmu? Pernahkah kamu merasa tenang, tidak tergesa-gesa, serta tidak terburu nafsu dalam menjawab segala hal yang menantangmu? Ketahuilah, sejatinya kau telah berada pada garis finish sebagian orang sabar itu terdengar simpel, namun ketika kita mencoba mengaplikasikannya, ternyata tak semudah yang dibayangkan. Sabar itu perkara hati, yang jika berhasil ditaklukkan maka kita akan merasakan betapa manisnya buah dari kesabaran. Karena sabar itu adalah salah satu terapi penyakit hati. Menghadapi orang-orang yang senantiasa menguji kesabaran kita adalah salah satu cara untuk membuktikan pada diri sendiri bahwa kita mampu menundukkan sikap egoisme, amarah yang memuncak, bahkan tidak terpancing untuk balik menyerang dengan perilaku amarah seolah ada perang batin yang bergejolak dalam dada. Namun, ketika menghadapinya dengan ikhlas dan sabar, maka sesungguhnya Allah Swt. menaikkan derajat keimanan dan menyediakan pahala bagi kita. Bahkan Allah Swt. berjanji akan membersamai orang-orang yang senantiasa bersabar. Bukankah ini adalah sebuah keutamaan yang bernilai pahala yang besar di sisi Allah? Sebagaimana firman-Nya, “…Dan bersabarlah kalian, karena Allah beserta orang-orang yang sabar.”TQS. Al-Anfal 46Sahabat muslimah, kita tidak hanya dituntut untuk sabar dalam menjalankan ketaatan pada Allah dan menjauhkan diri dari larangan-Nya, akan tetapi Allah juga menuntut kita sabar dalam hal pengendalian diri. Bersabar dalam ketaatan mungkin saja sudah sering kita aplikasikan. Seperti sabar dalam beribadah sepanjang 5 waktu, sepanjang malam, di waktu istirahat, berpuasa, dan lain sebagainya. Sebab secara tidak sadar hal itu senantiasa telah menjadi rutinitas kita. Pun sabar dalam menjauhkan diri dari setiap larangan Allah. Seperti berusaha agar tidak menjadi anak yang durhaka pada orang tua, tidak menyakiti yang lemah, dan lain bersabar dalam hal pengendalian diri inilah yang teramat sulit kita jalankan. Padahal, ketika kita mampu melewatinya, kita sejatinya telah belajar lebih mendewasakan diri. Ketika kita berada di puncak kesabaran, sesungguhnya jiwa kita akan semakin kokoh dalam menghadapi berbagai masalah yang terjadi dalam kehidupan. Hinaan, cacian, bahkan fitnah atau tuduhan yang dialamatkan pada diri kita, sesungguhnya akan semakin membuat jiwa kita terasa lapang, bahkan mengukir senyum yang indah di garis buah dari kesabaran yang kita pertahankan selama ini. Semua akan terasa manis bahkan ketika kita berada pada pahitnya ujian hidup. Dihadapkan dengan orang-orang yang emosional, sombong, mengeluarkan kalimat-kalimat yang kasar dan menyakitkan, selalu merasa benar, dan menyalahkan orang lain, bermuka dua, maka kita tidak akan terpancing untuk melakukan hal serupa. Mungkin kita patut berterima kasih pada mereka yang menyakiti, menebar fitnah, ringan lisan, sebab merekalah yang menjadi wasilah manisnya kasabaran yang kita Suci Allah yang telah menciptakan kesabaran. Sebab dengan sabar Allah membersamai kita. Dengan sabar menjadi ladang pahala tanpa batas. Sebagaimana firman-Nya, “…Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahalanya tanpa batas.” TQS. Az-Zumar 10 Dengan sabar Allah telah memuliakan kita. Dengan sabar membuat kita semakin yakin akan kebesaran Allah Swt. Dengan sabar, segala urusan hidup akan senantiasa dipermudah oleh Allah karena itu, sahabatku muslimah di mana pun berada mulailah belajar untuk lebih sabar lagi dalam menjalani kehidupan, dalam menghadapi mereka yang tidak menyukai kita. Kita sangat butuh kesabaran ini, sebab inilah yang semakin mendekatkan kita dengan Allah. Dengan sabar tentu kita senantiasa memohon seraya merendahkan diri dan berbaik sangka pada-Nya. Tunjukkan pada mereka bahwa kesabaran yang indah itu akan membuat hidup lebih tenang dan menghilangkan segala keresahan dalam dada. Maka bersabarlah dengan kesabaran yang indah, sebab di dalamnya mengandung banyak hikmah, kebaikan, dan pelajaran yang berharga. Wallaahu a’lam bi CanvaDisclaimer adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Silakan mengirimkan tulisan anda ke email narasipostmedia Reading BersabarlahDengan Kesabaran Yang Indah AURA NUR "Your Aura Speaks".. #treasuredmoments #auranur #auranuryourauraspeaks

Oleh bidadari_azzam, Kuala Lumpur, Malaysia ADA contoh manusia yang hebat diuji oleh Allah SWT. Dialah Nabi Yaakub Bertimpa-timpa ujian memenuhi hidup Baginda. Apa ucapan Baginda ketika menerima ujian? Lihat dalam makna ayat al-Quran ini “Dan bagi mengesahkan dakwaan itu mereka melumurkan baju Yusuf dengan darah palsu. Bapak mereka berkata “Tidak! Bahkan nafsu kamu memperelok kepada kamu suatu perkara yang tidak diterima akal. Kalau demikian, bersabarlah aku dengan sebaik-baiknya, dan Allah jualah yang dipohonkan pertolongan-Nya, mengenai apa yang kamu katakan itu,” Yusuf [12]18. Subhanallah, Perkataan “Shabrun jamil” adalah perkataan yang menggambarkan keteguhan jiwa orang beriman yang redha dengan ujian dari Allah Yang Maha Kuasa. Ia adalah sabar tanpa keluhan! Ketika meneliti kisah orang-orang yang sabar, mari baca kisah seorang tabiin tersohor yaitu Urwah bin al-Zubayr BACA JUGA Merenungi Kembali Makna Sabar; Seberapa Sabarkah Saya? Siapa Urwah? Beliau adalah anak seorang sahabat nabi yang dijamin syurga yaitu al-Zubayr bin al-Awwam Dia juga anak saudara kesayangan Ummul Mukminin Aishah karena kakak Aishah adalah Asma’ binti Abu Bakar menikah dengan al-Zubayr. Urwah banyak meriwayatkan hadits dari Ummi Aishah ra. Ketinggian ilmunya meletakkannya antara pakar fiqh di Madinah sehingga Umar bin Abdul Aziz gubernur Madinah pada masa itu turut menjadikannya sebagai tempat rujukan. Manusia hebat memang dipilih Allah SWT untuk diuji. Benar sekali sabda Rasulullah SAW Sa’ad bin Abi Waqqas bertanya “Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling banyak ujiannya? Baginda SAW bersabda, Para nabi, kemudian yang semisalnya dan yang semisalnya. Seorang lelaki itu diuji berdasarkan kekuatan imannya.” Mustadrak al-Hakim. Pada akhir hidupnya, Urwah diuji hebat oleh Allah SWT dengan dua peristiwa yang mampu menggoncang iman yaitu kakinya dipotong dan anak kesayangannya meninggal dunia dalam satu kemalangan. Inilah kisahnya saat itu. Beliau ke Damsyik untuk menziarahi khalifah al-Walid bin Abdul Malik. Dalam perjalanan dia dihinggapi sakit gatal-gatal pada kakinya. Setelah sampai ke Damsyik, gatal pada kakinya semakin parah. Khalifah segera mengumpulkan para doktor untuk merawatnya. Para doktor akhirnya terpaksa memotong kaki Urwah agar mengelakkan jangkitan penyakit kepada anggota lain. Proses pemotongan kaki pasti menyakitkan, oleh itu, para doktor menganjurkan ide agar beliau minum sejenis air yang mampu menjadikannya pingsan atau mabuk. Dengan cara itu, proses pemotongan kaki tidak akan menyakitkan. Apa jawaban Urwah? “Tidak aku tahu seseorang beriman kepada Allahu ta’ala sanggup minum sesuatu yang akan menghilangkan fungsi akalnya sehingga membuatkannya tidak kenal Allah. Aku tak mau minum sesuatu yang memabukkan walaupun ia akan menyakitkan aku!. Ayo! Potonglah kaki ini tanpa perlu aku dibius.” Alangkah indah ucapan keberanian ini, Masyaa Allah! Para doktor menghormati keputusan memotong kakinya sedangkan Urwah hanya diam berzikir kepada-Nya tanpa resah. Ada juga riwayat lain menyebut, proses pembedahan itu berlaku ketika beliau sedang sholat. Subhanallah! Hebat sungguh sifat sabar yang dimilikinya. Selepas itu, pada malam yang sama Urwah mendapat berita anak kesayangannya yang bernama Muhammad dijemput Allah setelah jatuh daripada bumbung rumah. Ada juga riwayat lain menyebut Muhammad mati diserang oleh hewan peliharaan khalifah al-Walid ketika dia masuk ke kandang milik khalifah. Setelah pulang ke Madinah dan menerima ucapan takziah dari ramai penduduk atas dua kehilangan itu, ini jawaban Urwah yang sangat menggetarkan jiwa “Ya Allah! Bagimu segala pujian. Anakku ada tujuh orang. Engkau ambil seorang dan Engkau tinggalkan enam orang. Sebelum ini aku ada empat anggota utama dua tangan dan dua kaki, Engkau ambil satu dan Engkau tinggalkan tiga. Jika Engkau ambil sesuatu daripadaku sebatang kaki dan seorang anak, maka sesungguhnya Engkau sudah lama memberiku anugerah. Jika Engkau ujiku maka sesungguhnya Engkau sudah lama memberiku kesejahteraan.” al-Bidayah Wa al-Nihayah oleh Imam Ibn Kathir dan Siyar A’lam al-Nubala’ oleh Imam al-Dhahabi Cobalah pembaca mengulang-ulang kalimat redho Urwah, sungguh makna mendalam itu membuat kita menangis, masih jauh diri ini untuk menjejaki kesabaran beliau. SABAR ITU PADA AWAL MUSIBAH!’ Subhanallah! Kesabaran Indah ini sangat luar biasa. Ternyata beliau sangat menghayati makna kesabaran ketika menerima pukulan pertama’ sesuatu ujian sebagaimana kisah dari sebuah hadits baginda SAW “Rasulullah SAW melewati seorang wanita yang sedang menangis di sebuah kubur. Baginda berkata kepadanya, “Takutlah kepada Allah dan sabarlah!” Wanita itu tidak mengenali Rasulullah SAW. Dia lantas berkata dengan kasar, “Pergilah kamu, engkau tidak rasa musibah yang aku alami.” Setelah Rasulullah SAW berlalu dari situ, seorang sahabat menegur wanita itu dengan mengatakan bahwa orang yang menasehati tadi adalah Rasulullah SAW. Wanita itu terkejut lantas dia segera ke rumah Baginda SAW dan berdiri pada pintu rumah Baginda yang tiada penjaga pengawal seperti lazimnya kebanyakan raja. Lalu ia berkata, “Wahai Rasulullah, tadi aku tidak mengenalimu.” Rasulullah SAW bersabda, “Sabar itu pada awal musibah,” Sahih Bukhari. Sabar mudah diucapkan pada lidah tapi sangat sukar untuk dijiwai. Hanya orang yang pernah melalui ujian berat dalam hidup mampu merasai betapa lezatnya sabar. Orang yang benar-benar menjiwai sabar akan mendapat ganjaran hebat di akhirat kelak sehingga menjadikan orang lain cemburu memuncak. Lihat sabda Rasulullah SAW ini “Pada hari kiamat kelak, apabila orang yang sehat melihat orang yang banyak diuji semasa di dunia dan sabar atas ujian tersebut mendapat pahala yang banyak, maka orang yang sehat sangat berharap agar kulit mereka dikoyak dengan gunting semasa di dunia dahulu,” Dan penulis baru-baru ini pun dilimpahkan-Nya banyak cabaran keimanan, ujian hidup yang sebetulnya amat kecil berbanding para nabi dan wali Allah tersebut, sehingga rangkuman kisah tentang sabar di atas amat mampu meningkatkan rasa syukur serta redha dalam jiwa ini. BACA JUGA Bagaimana Sabar dan Shalat bisa jadi Penolong? Tahukah kita, wahai saudaraku… Bahwa semua muslim Palestina tidak ada yang komplet utuh anggota keluarga’nya. Setiap bulan ada jiran atau sanak keluarga yang meninggalkan dunia ini, bagaimanakah rasanya?! Dua tahun lalu, juga tiga tahun lalu, ada foto berdiri tegap dan tampak tabah seorang brother di hadapan delapan jenazah anggota keluarganya yang meninggal dunia sekaligus saat zionis melancarkan tembakan. Sang brother sedang bersiap memimpin sholat serta mengantarkan ke kubur, ke tempat yang kita semua akan menyusul kelak. Tiada air mata menetes di pipinya, mungkin saja karena sudah tertumpah di malam-malam saat ia bermunajat. Sungguh kesabaran teramat indah, tatkala Allah SWT menjadi tempat mengadu yang utama bagi kita. Masya Allah laa quwwata illa billah, dunia ini tempat sementara, bersemangatlah duhai saudaraku… Semoga kisah ini mampu menyuburkan sifat sabar dalam diri kita. Meskipun tragedi dan penjajahan di atas bumi masih terhampar jelas di depan mata, kita adukan selalu kepada Allah SWT… Allahul musta’an, Allahul muntaqim, seadil-adil balasan akan datang, Insya Allah! []

wVUofm3. 477 203 211 54 125 368 473 180 475

bersabarlah dengan sabar yang indah